Jumat, 13 November 2015

ORGANISASI NIAGA


 

Nama : Ardhiansyah Doni R            
NPM : 11114487
Kelas : 2KA28
Mata Kuliah : Teori Organisasi Umum 2
                                              
ORGANISASI NIAGA

Organisasi Niaga Adalah Suatu organisasi yang sifatnya untuk mencapai suatu keuntungan. Organisasi ini sering kita temui dalam kehidupan yang berbasis globalisasi saat ini, dengan faktor ekonomi yang semakin berkembang menjadikan Organisasi Niaga semakin pesat pula. Adapun Macam-Macam Organisasi Niaga Antara Lain:
1.Perseroan Terbatas (PT)
2.Perseroan Komanditer (CV)
3.Firma (FA)
4.Koperasi
5.Join Ventura
6.Trust
7.Kartel
8.Holding Company
Disini saya akan membahas tentang Perseroan Terbatas . Perseroan Terbatas dahulu disebutNaamloze Vennootschaap (NV), yaitu suatu persekutuan untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya.

Contoh masalah yang sering terjadi diperseroan terbatas adalah seperti dibawah ini.

Contoh kasus Bank Century dan PT. Sarijaya Permana Sekuritas.
Melihat fenomena yang terjadi belakangan ini dimana terjadi penyalagunaan wewenang  oleh Komisaris  yang mengakibatkan kerugian bahkan kebangkrutan perusahaan, saya mencoba untuk melihat hubungan antara Komisaris dan Direksi dilihat dari sudut pandang undang-undang no 40 tahun 2007 tentang perseroan terbatas dan undang-undang no 13  tahun 2003 tentang ketenagakerjaan serta dari sudut pandang  teori organisasi.
 Paling  tidak ada dua perusahaan  yang menjadi korban akibat penyalagunaan wewenang dari komisaris utama yang mengakibatkan perusahaan tersebut rugi bahkan terancam bangkrut. Dua perusahaan itu adalah PT. Sarijaya Permana Sekuritas dan Bank Century.  Kedua contoh perusahaan diatas adalah perusahaan yang menghimpun dan mengelola dana  masyarakat,  yaitu Investasi dan Perbankan.
Perseroan terbatas adalah badan hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini serta peraturan pelaksanaannya.
Secara Organisasi suatu perusahaan bertujuan untuk mencari keuntungan dengan mengorganisir resources yang dimiliki oleh perusahaan itu. Selain mencari keuntungan perusahaan juga bertujuan untuk menciptakan image(pencitraan) yang baik dan mengupayakan kelangsungan hidup dari perusahaan itu.
Dalam kasus kedua perusahaan contoh diatas bisa dikatakan telah terjadi konflik kepentingan antara pemegang saham dengan kepentingan atau tujuan dari perusahaan. Boleh dikatakan pemegang saham yang merangkap komisaris itu bekerja sama dengan dewan direksi melakukan tindakan kriminal dengan cara mencuri uang nasabahnya dan melakukan penipuan. 
Secara organisasi sebenarnya kedua perusahaan contoh diatas sudah tamat alias sudah tidak mungkin lagi bisa bertahan.  Keuntungan jelas sudah tidak ada terlebih sarijaya karena sudah ditutup untuk sementara sedangkan Bank Century menurut aku nasibnya sudah tidak jelas karena bisnis perbankan adalah bisnis kepercayaan(image) jadi sudah sangat sulit untuk mendapatkan kembali kepercayaan masyarakat. 

Jadi kesimpulan dari masalah kasus diatas adalah terjadinya penyalagunaan wewenang  oleh Komisaris  yang mengakibatkan kerugian bahkan kebangkrutan perusahaan seperti PT. Sarijaya Permana Sekuritas dan Bank Century.

TIPE - TIPE ORGANISASI



 

Nama : Ardhiansyah Doni R                           
NPM : 11114487
Kelas : 2KA28
Mata Kuliah : Teori Organisasi Umum 2

TIPE ORGANISASI

            Tipe organisasi ada 4 macam yaitu :
1.      Tipe organisasi garis atau line yaitu bentuk / struktur organisasi yang paling tua dan paling sederhana diciptakan oleh Henry Fayol.
Ciri-ciri tipe organisasi garis ini adalah
·         Organisasi masih kecil
·         Jumlah karyawan sedikit
·         Spesialisasi kerja masih kecil
Keuntungannya adalah :
·         Mudah dimengerti dan dilaksanakan
·         Ada bagian kekuasaan dan tanggung jawab yang jelas
·         Merupakan jenis organisasi yang stabil
·         Proses pengambilan keputusan berjalan dengan cepat
·         Solidaritas karyawan yang tinggi karenan saling mengenal
Kerugiannya adalah :
·         Seluruh orang terlalu bergantung pada satu orang
·         Bersifat otokratis dan dapat menjadi diktatoris
·          Kesempatan karyawan untuk berkembang sangat terbatas
·         Sulit dilaksanakan dalam suatu organisasi yang besar
2.      Tipe organisasi Fungsional
Tipe ini diciptakan oleh F.W.Taylor . Dalam tipe ini ada pimpinan yang mempunyai bawahan yang jelas sebab setiap atasan berwenang memberi komando kepada setiap bawahan sepanjang ada hubungannya dengan fungsi atasan tersebut.
Keuntungan Tipe ini adalah :
·         Dapat diperoleh manfaat yang sebesar-besarnya dari para ahli
·         Ada koordinasi yang baik
·         Memudahkan dalam pengawasan
Kerugian tipe ini adalah :
·         Banyak mengeluarkan biaya tambahan
·         Kekembaran kekuasaan dapat menimbulkan perselisihan / konflik
·         Pandangan para pekerja yang merasa terlalu banyak atasan.
3.      Tipe organisasi Garis dan Staf
Tipe ini merupakan gabungan dari tipe garis dan fungsional, sehingga menyebar struktur orgasnisasi tersebut.
4.      Tipe Organisasi Fungsional dan Staf
Tipe ini adalah perpaduan antara tipe orrganisasi garis, fungsional dan staf.

1)      Tipe Organisasi Apa yang kalian inginkan?

Tipe Organisasi yang saya inginkan adalah Tipe Organisasi Fungsional dan Staf karena menyangkut semua tipe organisasi dan dapat mengurangi permasalahan kekurangan di setiap organisasi. 

2)      Faktor-Faktor yang menentukan tipe organisasi?

Faktor – Faktor yang mempengaruhi Organisasi.
A.    Karakteristik Organisasi
Karakteristik organisasi terdiri dari struktur dan teknologi. Struktur diartikan sebagai hubungan yang relatif tetap sifatnya, merupakan cara suatu organisasi menyusun orang-orangnya untuk menciptakan sebuah organisasi yang meliputi faktor-faktor seperti deentralisasi pengendalian, jumlah spesialisasi pekerjaan, cakupan perumusan interaksi antar pribadi dan seterusnya. Secara singkat struktur diartikan sebagai cara bagaimana orang-orang akan dikelompokkan untuk menyelesaikan pekerjaan.
B.     Karakteristik Lingkungan
Karakteristik lingkungan ini mencakup dua aspek yaitu internal dan eksternal. Lingkungan internal dikenal sebagai iklim organisasi. Yang meliputi macam-macam atribut lingkungan yang mempunyai hubungan dengan segi-segi dan efektivitas khususnya atribut lingkungan yang mempunyai hubungan dengan segi-segi tertentu dari efektivitas khususnya atribut diukur pada tingkat individual. 
C.     Karakteristik Pekerja
Karakteristik pekerja berhubungan dengan peranan perbedaan individu para pekerja dalam hubungan dengan efektivitas. Para individu pekerja mempunyai pandangan yang berlainan, tujuan dan kemampuan yang berbeda-beda pula. Variasi sifat pekerja ini yang sedang menyebabkan perilaku orang yang berbeda satu sama lain. Perbedaan tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap efektivitas organisasi. Dua hal tersebut adalah rasa keterikatan terhadap organisasi dan prestasi kerja individu.
D.    Kebijakan dan praktek manajemen
Karena manajer memainkan peranan sentral dalam keberhasilan suatu organisasi melalui perencanaan, koordinasi dan memperlancar kegiatan yang ditujuan ke arah sasaran. Kebijakan yang baik adalah kebijakan tersebut secara jelas membawa kita ke arah tujuan yang diinginkan. Kebijakan harus dipahami tidak berarti bahwa kebijakan harus ditulis (Amstrong, 1993: 49). Pada intinya manajemen adalah tentang memutuskan apa yang harus dilakukan kemudian melaksanakannya melalui orang-orang (Amstrong, 1993: 14). Definisi ini menekankan bahwa dalam organisasi merupakan sumber daya terpenting.
Dari faktor kebijakan dan praktek manajemen ini, sedikitnya diindentifikasikan menjadi enam variabel yang menyumbang efektivitas yaitu: 1) penyusunan tujuan strategis, 2) pencarian dan pemanfaatan sumber daya, 3) menciptakan lingkungan prestasi, 4) proses komunikasi, 5) kepemimpinan dan pengambilan keputusan dan 6) inovasi dan adaptasi.

3)      Buatlah Bagan Organisasi !


REFERENSI